Main
Cast: Son Naeun (Apink)
Kim
Myungsoo (Infinite)
Other
Cast: Jung Eunji
Lee Howon (Hoya)
Go Woori
Ranting:
PG-17
Genre:
Marrige life,romance,comedy(tergantung readers),sad(maybe)
Membencimu?
Itulah salah satu cara agar aku tidak jatuh cinta kepadamu. Bisakah aku?
Membencimu? Entahlah, sulit! Sangat sulit membencimu. Tapi entah dimana aku
berusaha membencimu,melupakanmu kau malah semakin mendekat hingga sulit bagiku
membencimu. Semakin melihatmu,wajahmu yang tampan semakin aku terpesona akan
dirimu.
Kim
Myungsoo
Author Pov
At Seoul Arts High Shcool
Son Naeun, gadis cantik yang
memiliki rambut panjang bergelombang,berkulit putih dan berumur 18 tahun. Muda?
Ya sangat muda, gadis ini termenung di taman sekolahnya, memikirkan apa yang
dikatakan eommanya tadi pagi.
Flashback On
"Naeun-ah,cepat turun!
Sarapan sudah siap." teriak Eomma Naeun
"Ne eomma, jamkanman!"
saut Naeun. Setelah selesai membereskan perlengkapan sekolahnya Naeun turun ke
ruang makan.
"Eo~ wasseo? Ppalli meogja
Naeun-ah." ujar Eomma sambil tersenyum kepada Naeun. Naeun-pun membalasnya
dengan senyuman dan duduk di samping eommanya.
"Naeun-ah" panggil sang
Eomma.
"Ne?" ujar Naeun yang
masih asik dengan makanannya.
"Kau tau keluarga Kim
kan?" tanya sang Eomma. Naeun menghentikan aktivitas makannya, ia menatap
eommanya bingung. 'Keluarga Kim?' batin Naeun.
"Eomma dan Appa akan
menjodohkanmu dengan keluarga Kim , dan secepatnya kau akan menikah
dengannya.." jelas Eomma
UHUUK!!
Naeun tersedak mendengar
penjelasan eommanya. Naeun membesarkan matanya tak percaya, usianya yang masih
muda ingin menikah? Apakah orangtuanya kehilangan akalnya? Pikir Naeun.
"Eomma!! Umurku ini masih 18
tahun, bagaimana mungkin eomma menjodohkanku untuk segera menikah? Dengan
keluarga Kim?? Aku tidak akan sudi!!!" bentak Naeun. Ia sangat kesal
dengan kedua orangtuanya, keluarga Kim? Menikah? Ini adalah mimpi buruk
baginya. Pasalnya ia harus dijodohkan dengan salah satu putra dari keluarga
Kim. Naeun mengakhiri makan paginya dan pergi dari ruang makan untuk segera
berangkat kesekolah.
Flashback Off
"AAAHHHH!!! AKU PASTI AKAN
GILAAA!!!" teriak Naeun.
"Kau itu sudah gila,
bodoh!" saut seorang namja dari belakang. Naeun memutarkan badannya kearah
sumber suara. Matanya membesar ketika tau namja itu! Namja yang sudah
membuatnya gila selama bertahun-tahun. Kim Myungsoo.
"Ya! Neo!!" teriak
Naeun kesal. Namja bernama Kim Myungsoo itu adalah calon suami Naeun. Dialah
putra dari keluarga Kim. Namja tampan yang sangat populer dikalangan wanita.
Myungsoo hanya dapat tersenyum miring melihat Naeun. Myungsoo berjalan
mendekati Naeun. Myungsoo-pun menatap Naeun lekat.
"Apa kau lihat-lihat?!! Mau
apa kau kemari,huh?!!" bentak Naeun yang menatap Myungsoo tajam.
Myungsoo-pun kembali mengeluarkan senyuman miringnya.
"Sigh~ mau apa aku kemari?
Hmm.. Untuk melihat calon istriku." goda Myungsoo
"Cih~ di dalam mimpimu, tuan
Kim!" balas Naeun sinis dan pergi meninggalkan Myungsoo, tetapi Myungsoo
menahan lengan Naeun. Myungsoo mendekatkan wajahnya menuju telinga Naeun.
"Kaulah yang bermimpi
mempunyai suami tampan sepertiku, nona Son." bisik Myungsoo seraya
meninggalkan Naeun. Myungsoo kembali tersenyum miring. Sementara Naeun hanya
dapat mendengus kesal.
~~~~~~
DENG DONG DENG DONG
Son Naeun Pov
"Naeun-ah" panggil
salah satu sahabatku Eunji,aku pun tersenyum kepadanya.
"Eo~ Eunji-ah! Kajja kita
pulang bersama" aku menarik lengannya untuk pulang bersamaku. Kurasa Eunji
menahannya. Akupun menatapnya bingung.
"Waeyo Eunji-ah? Kau tidak
ingin pulang bersamaku?" tanyaku kepada Eunji
"Aniyo.. Geunyang..
A-ak.." perkataan Eunji terputus saat seorang namja memanggilnya.
"Chagiya!" panggil
namja yang kukenal namanya adalah Lee Howon atau orang-orang sering
memanggilnya Hoya.
"Naeun-ah~ mianhae aku tidak
menceritakanmu soal ini. Tapi aku janji besok akan menceritakannya padamu,eo?
Annyeong!" ujar Eunji sambil meninggalkanku sendirian.
Huh~ jadi aku akan pulang
sendiri? Tidak biasanya aku pulang sendirian seperti ini,biasanya aku slalu
pulang bersama Eunji setiap hari. Dan tak menyangka Eunji sudah memiliki
namjachingu tanpa menceritakannya padaku? Marah? Ya! Aku sangat marah kepadanya.
Awas saja kalau besok dia tidak menceritakannya padaku.
Author Pov
Naeun berjalan menuju halte bus,
ia duduk sambil mengayunkan kedua kakinya bosan. "Huft~ mengapa busnya
lama sekali? Tumben banget datang telat." Naeun mempout bibirnya kesal.
'Apakah hari ini memang hari sialku?' batin Naeun.
"Nona Son!" panggil
seorang namja. Naeun sangat mengenal suara ini. 'Aisshh~ hari ini memang hari
sialku!' batin Naeun lagi. Naeun tak kunjung menatap Myungsoo.
"Nona Son!! Kau punya
telinga tidak??" ucap Myungsoo kesal. Tanpa basa-basi Myungsoo menarik
tangan Naeun.
"Ya!!! Lepaskan aku!! Kau
mau apa,huh?!!!" teriak Naeun kesal. Myungsoo menatap Naeun kesal.
"Kau sendiri? Mengapa sedari
tadi aku memanggilmu kau tidak menoleh?? Apa kau tuli, nona Son??" ucap
Myungsoo dengan nada sinis.
"Memangnya menagapa aku
harus menoleh??" ucap Naeun dengan nada sinis juga. Myungsoo membesarkan
matanya kesal.
"Karena..
aku-adalah-calon-suamimu-nona-Son" ucap Myungsoo dengan nada yang
menyebalkan bagi Naeun.
"Sudahlah,tadi eommamu
menyuruhku untuk menjemputmu! Mankanya aku kesini." lanjut Myungsoo sambil
menarik tangan Naeun lagi. Naeun hanya bisa pasrah.
"Pegangan!" ujar
Myungsoo sambil mengeluarkan smirknya
"Untuk apa aku--"
BRUUMMM
"KYAAA!!" Myungsoo hanya
dapat tertawa dibalik helmnya. Naeun mau tidak mau harus berpegangan dipinggang
Myungsoo. Myungsoo-pun tersenyum puas.
~~~~~~~~
"Eo~ Naeun-ah kau sudah
pulang nak? Kenapa wajahmu pucat sekali?" ucap Eomma Naeun khawatir.
"Tanyakan saja kepada
dia!" ucap Naeun yang menunjuk Myungsoo. Myungsoo hanya dapat tersenyum
kikuk lalu menatap Naeun 'kau cari mati??' Naeun yang tidak mempedulikan
tatapan Myungsoo ia berjalan kekamarnya.
"Terimakasih ya
Myungsoo-gun" ujar Eomma naeun
"Hm.. ne ahjumma." ujar
Myungsoo
"Myungsoo-gun,kau sekarang
tidak perlu memanggil 'ahjumma' kau bisa memanggil 'eomma' sekarang. Karena
bulan depan aku akan menjadi mertuamu. Eo?" jelas Eomma Naeun. Myungsoo
hanya dapat mengangguk kikuk.
"N-ne eommani" ucap
Myungsoo
~~~~~~~~~
Two week approaching wedding
day
Sudah 2 minggu hari dimana
mendekat hari pernikahan Naeun dan Myungsoo. Naeun hanya bisa pasrah dengan
semua ini. Tapi terkadang ia ragu, apakah pernikahan ini akan berjalan
selamanya? Apakah Myungsoo mulai mencintainya? Apakah Naeun tidak perlu lagi
melupakannya? Naeun ragu akan semua ini. Naeun takut, suatu saat Myungsoo akan
meninggalkan Naeun bersama wanita lain, Naeun takut berharap terlalu banyak.
Naeun berjalan menuju kantin bersama Eunji dan Hoya,mereka sepasang kekasih
yang susah dipisahkan menurut Naeun. Karena kemana-mana mereka selalu bersama.
Naeun menatap kedua sejoli ini dalam 'apakah aku bisa seperti ini bersama
Myungsoo?' batinnya. Naeun lalu menggelengkan kepalanya pelan. Ia kembali
menatap orang-orang yang sedang asik dengan aktivitas makannya. Lalu Naeun
mendapatkan Myungsoo yang sedang duduk bersama 'geng-nya' dan juga dikelilingi
wanita-wantia cantik. Inilah mengapa Naeun terlalu takut berharap,karena
Myungsoo. Kim Myungsoo , cinta partama Naeun saat berumur 8 tahun.
Flashback On
Seorang gadis berumur 8 tahun
sedang menatap dirinya di cermin. Eommanya yang sibuk medandaninya lalu
tersenyum kearahnya.
"Nah.. sekarang kau terlihat
cantik sayang." ucap Eomma Naeun sambil mencium Naeun sekilas.
"Kajja~ kita akan kedatangan
tamu." ucap Eomma Naeun lembut
TOK TOK TOK
"Wah,tamunya sudah datang
Naeun-ah. Kau pasti akan senang mendapat teman baru." ucap Appa Naeun
sambil mengelus rambut Naeun lembut.
"Annyeonghaseyo~" ucap
Mr. dan Ms. Kim
"Annyeonghaseyo~" ucap
Mr. dan Ms. Son
"Naeun-ah sapa mereka
nak" ucap Ms. Son
"Annyeonghaseyo Son
Naeunibnida" ucap Naeum dengan suara imutnya sambil membungkuk 90 derajat
"Waah~ putrinya sangat manis
ya, sopan lagi." lanjut Mr. Kim
"Myungsoo-ya kemarilah,sapa
mereka" ucap Ms. Kim kepada putranya
"Annyeonghaseyo Kim
Myungsooibnida" Naeun hanya dapat mematung melihat namja didepannya.
Tampan, itulah yang difikirannya. Baru kali ini ia melihat namja setampan ini.
Naeun pun tersenyum sambil menatap Myungsoo.
"Senang berkenalan denganmu,
semoga kita bisa menjadi teman yang baik." ucap Naeun sambil menyulurkan
tangannya ke Myungsoo. Myungsoo hanya dapat menatapnya datar tanpa
membalas salaman Naeun. Naeun yang mengerti bahwa Myungsoo tidak merasa nyaman
dengan perilakunya langsung menarik tangannya kembali. Mr. Ms Son dan Kim
terlah berjalan menuju meja makan, Myungsoo berjalan meninggalkan Naeun tanpa
menatapnya "Babo" gumam Myungsoo.
Saat di ruang makan mereka makan
bersama dan tersenyum bersama,kecuali Myungsoo. Naeun hanya menatap Myungsoo
heran. Mengapa iya tidak banyak bicara ya? Pikirnya. Myungsoo yang merasa
diperhatikan langsung menatapnya sinis. Naeun tersentak saat Myungsoo
menatapnya. Takut itulah yang ia rasakan.
~~~~~~~
5 tahun kemudian
Son Naeun tumbuh menjadi wanita
yang cantik,ramah,baik,dan pintar. Sedangkan Myungsoo tumbuh menjadi lelaki
yang populer dikalangan wanita,bad boy? Itulah julukannya. Saat mereka SMP
mereka satu sekolahan. Naeun yang saat itu menginjak kelas 7 di Cheongdam
Junior High School. Saat iya mengikuti MOS ia bertemu Myungsoo yang menjadi
salah satu anggota OSIS yang menjaga di ruang Naeun. Naeun sempat salah tingkah saat
melihat Myungsoo. Sempat Naeun berfikir 'Apa mungkin Myungsoo jodohku?'.
"Hey bodoh! Cepat bereskan
ini semua!" panggil salah satu anggota OSIS. Saat Naeun menoleh kearahnya
ia tersenyum melihat namja itu. Namja itu pun mengerutkan alisnya.
"Hey, idiot! Kau ternyata
tetap idiot rupanya.ck! Bersihkan semua kotoran yang ada dilapangan ini dan
jangan lupa belikan aku minuman dingin! Cepat kerjakan! Jika selesai bawa
minuman dingin itu ke kelas 7-b!" perintah Myungsoo. Naeun yang waktu itu
masih polos yang mengiyakan saja permintaan cinta pertamanya itu. Myungsoo
hanya tersenyum puas "dia benar-benar bodoh" gumamnya sambil
meninggalkan Naeun sendiri.
Setelah selesai membersihkan
lapangan sekolah, ia betjalan menuju kantin untuk membelikan Myungsoo mimunan
"Mau pesan apa?" tanya
salah satu Ahjumma yang memiliki tokoh ini.
"Ah! Maja.." Naen
menepuk dahinya "mengapa aku tidak menanyakan minuman apa yang dia
inginkan??" lanjut Naeun.
"Ahjumma jamkanmanyo."
Naeun berlari mencari anggota OSIS.
"Seonbaenim." panggil
Naeun pada salah satu anggota OSIS.
"Chogi~ bolehkah aku
bertanya?" ucap Naeun gugup. Yeoja yang salah satu anggota OSIS tersebut
menatap Naeun heran.
"Geure~ malheabwa!"
ucap yeoja yang dikenal namanya adalah Go Woori
"A-apakah seonbae tahu,
m-minum-an kesukaan M-m-yung-soo seonbaenim?" ucap Naeun terbata-bata.
Woori menatap Naeun tajam.
"Myungsoo?? Apa hubunganmu
dengannya??" tanya Woori dengan nada sedikit tinggi.
"Tadi Myungsoo seonbae
menyuruhku membelikannya minuman tapi aku tidak tau minuman apa yang
disukainya." jelas Naeun dengan suaranya yang lumayan pelan
"Hah~ kau pikir kau siapa???
Berani-beraninya mendekati Myungsoo??" ucap Woori
"Geure~ aku akan
memperkenalkan diriku. Aku Go Woori wanita terpopuler,cantik,dan pintar. Dan
juga, aku adalah yeo-ja-chin-gu-Kim-Myung-soo! Jadi kalau kau berhubungan
dengan Myungsoo,langkahi dulu mayatku!" jelas Woori , 'yeojachingu'? batin
Naeun. Naeun tidak kuat lagi, lemas rasanya jika mendengarnya lagi. Tanpa
basa-basi Naeun pun berlari meninggalkan Woori sambil menangis.
BRUUK
"Jwiseonghaeyo~" tanpa
melihat siapa yang ditabraknya, Naeun kembali berlari dan menangis. Ia mencari
tempat yang sepi agar ia dapat menenangkan dirinya.
Di saat itu Naeun berusaha
melupakannya,membencinya.
Flashback Off
Naeun mengeluarkan nafas beratnya
untuk tidak menangis. Terlalu banyak air mata yang dikeluarkannya hanya karena
Kim Myungsoo.
~~~~~~
Naeun berjalan menuju
perpustakaan,karena perpustakaanlah tempat yang cocok buatnya untuk menenangkan
diri. Naeun berusaha meraih buku yang terletak diatas rak tapi tak kunjung
mendapatkannya. Lalu ada seorang namja yang berdiri dibelakangnya membantu
mengambilkan buku tersebut. Naeun tersentak saat mengetahui Myungsoolah yang
membantunya.
"Gomawo" ucapnya
singkat, saat Naeun berusaha keluar dari dekapan Myungsoo, Myungsoo menahannya
dengan tangannya. Myungsoo menatap Naeun lekat.
GLUK
Naeun menelan ludahnya berat.
"K-kau m-mau ap-pa??" ucap Naeu gugup. Myungsoo mengeluarkan smirknya
kearah Naeun. "Aku? Aku ingin mencium calon istriku." ucap Myungsoo
santai.
"MWO??? Kau gil-"
teriak Naeun, Myungsoo langsung menutup mulutnya dengan tangannya.
"Ssstt! Kau berisik! Ingat
ini perpustakaan , nona Son!" jelas Myungsoo sambil tersenyum
Cup
Myungsoo mencium pipi mulus
Naeun. "Jadilah istri yang baik" bisik Myungsoo lalu meninggalkan
Naeun yang masih mematung. Myungsoo tersenyum puas sambil memegang dadanya yang
tak terkontrol.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~TBC~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Maaf kalau pendek :(( chapter 2
nanti aku panjangin kok.
Comment ya~
1 komentar:
Baru baca thor. Ff nya keren banget
Posting Komentar